Langsung ke konten utama

Seberapa Tahu Kamu Tentang Tawas, Yuk Simak Pembahasannya!

    Apakah yang membaca generasi Z, jika iya maka bisa dibilang sebagian generasi Z kurang tahu tentang tawas dan manfaatnya. Upss bukan menganggap “lemah” generasi Z. Tapi saking tawas sudah jarang dimanfaatkan oleh anak muda sekarang yang dimana salah satunya untuk mencegah bau ketiak, yang umumnya anak muda hanya tahu produk yang telah tersedia di swalayan atau toko untuk masalah bau ketiak. Untuk yang sudah tahu ataupun yang belum tahu tentang tawas, yuk kita bahas sama-sama, semoga bermanfaat.

 

A. Apa itu tawas?

Tawas atau biasa di sebut juga potassium alum merupakan senyawa kimia berbentuk batu kristal transparan atau ada juga yang bewarna putih. Tawas memiliki sifat antibakteri, astringent, koagulan dan flocculator.

 Tawas ini ada yang terbentuk alami dan ada yang diproduksi, kita bahas satu-satu :

1. Tawas alami. Tawas alami ditemukan dalam bentuk mineral alunit atau mineral yang berasal dari proses pelapukkan batuan yang mengandung alumanium kadar tinggi yang bereaksi dengan asam sulfat alami. Daerah penghasil tawas alami ini ialah : pegununguan tolfa di Italia, Cappadocia di Turki, Utah & Arizona di Amerika , India dan Cina.

2. Tawas sintesis. Untuk tawas sintesis ini berasal dari proses kimia dengan cara peleburan batuan bauksit dicampur dengan asam sulfat kemudian dikristalkan menjadi tawas. Untuk daerah produksi tawas sintesis ini ialah : Tambang Bintang dan Kalimantan Barat di Indonesia, Dari Cina, India, Brasil, dan Rusia.

 

B. Sejarah Singkat Tawas

Sejak kehidupan mesir kuno sudah mengenal manfaat dari tawas untuk dijadikan salah satu bahan pengawetan mumi di kalangan masyarakatnya. Namun seiiring waktu pengetahuan, sejak abad ke-19 tawas mulai di produksi secara sintesis untuk memenuhi manfaat yang masyarakat dapatkan dari tawas ini.

 

C. Manfaat Tawas

a) Sebagai Bahan pengganti deodorant

Dengan sifat tawas antibakteri dan astringet sangat cocok untuk pengganti deodorant. Untuk menggunakannya sebagai deodorant bisa dilakukan dengan cara :

1. Larutnya air dan tawas dengan perbanding 3 : 1 ( air : tawas)

2. Masukkan ke wadah semprot atau juga bisa di masukkan ke wadah biasa

3. Gunakan sehabis mandi secara rutin, cukup 3 x semprotan per ketiak

Dengan pemakaian rutin, bisa mengurangi intensitas bau ketiak karena tawas akan bekerja mengecilkan pori-pori ketiak yang menyebabkan keringat berkurang dan juga bekerja dengan menghambat pertumbuhan bakter-bakteri yang ada di ketiak.

 

b) Sebagai penjernih air

Dengan sifat koagulannya atau pelarut, tawas mampu menjernihkan air yang keruh. Boleh dilakukan dengan cara masukkan tawas serbuh ke air yang keruh, tunggu beberapa saat maka air akan jernih dan tawas akan membawa polutan penyebab keruh air menjadi endapan.

 

c) Sebagai bahan pengawet

Karena sifat antibakterinya, tawas telah digunakan untuk pengawet sejak mesir kuno untuk mengawetkan mumi. Tawas juga bisa menjadi pengawet sayur-mayur atau buah-buahan yang akan disimpan lama, dengan cara campurkan sedikit tawas ke air perendaman sayur atau buah. Dengan sifat antibakterinya maka tawas akan mencegar pertumbuhan bakteri penyebab pembusukkan di sayur atau buah. Namun sebelum sayur atau buah yang diawetkan dengan tawas ini di masak atau dimakan maka cuci bersih dulu. Eitz tapi penggunaan untuk pengawetan ini hanya sedikit ya, jangan banyak-banyak. Sesuatu yang berlebih tidak baik! Apalagi yang perlu di ingat tawas memiliki racun alumanium walau intensitasnya hanya sedikit tapi perlu jadi hal yang perlu dipertimbangkan dalam penggunaan tawas ini.

d) Sebagai bahan untuk produk kosmetik anti jerawat dan anti ketombe

Dengan sifat astringet tawas bermanfaat untuk mengecikan pori-pori kulit sehingga membantu kontrol minyak wajah dan juga mengurangi pertumbuhan bakteri penyebab jerawat ataupun penyebab ketombe di kulit kepala karena tawas memiliki sifat antibakteri.

 

Dalam penggunaan manfaatnya, perlu diperhatikan perbandingan tawas dengan air. Usakann jangan terkena mata, terhirup oleh hidung ataupun tertelan karena tawas memiliki sifat beracun alumanium walau intensitasnya tidak tinggi namun jika berkelanjuttan akan merusak otak dan ginjal.

 

Kosa kata dari pembahasan tawas, ialah

Astringent ialah sifat suatu zat yang menyebabkan penyempittan atau pengecillan saluran tubuh, dimana tawas di sini bisa bermanfaat untuk mengecilkan pori-pori kulit.

Koagulan ialah sifat suatu zat yang yang bisa menggumpalkan suatu zat-zat kecil diubah menjadi gumpalan yang lebih besar (flok).

Flocculator ialah proses untuk penggumpalan zat.

 

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Kenapa Sendok Bisa Membuat Daging Empuk?

  Sumber Gambar :  Daging      Hari lebaran Idul Adha telah berlalu, tepatnya tanggal 6 Juni kemarin. Lebaran Idul Adha ini identik dengan lebaran kurban. Dimana kurban hewan bisa dilakukan 3 hari setelah hari raya Idul Adha yang disebut hari Tasyrik.       Dalam suasana lebaran Idul Adha ini, pasti diantara pembaca mendapatkan pembagian daging kurban atau bahkan salah satu yang ikut berkurban hewan. Untuk pembaca yang mendapatkan hewan kurban namun takut daging yang didapatkan keras atau tidak empuk saat di masak, biasanya ibu-ibu menggunakan sendok yang dimasukkan ke perebusan daging. Kenapa harus sendok yang dimasukkan?      Alasannya ialah : Saat rebusan daging yang terdiri dari wajan dan air yang dipanaskan. Maka panas yang dialiri dari api ke wajan tidak terdistribusi dengan cepat ke daging karena di perantarai oleh air yang tidak pengantar panas yang baik dan cepat. Nah jika sendok dimasukkan ke rebusan daging, maka send...

Mengenal sistem komputer

MENGENAL SISTEM KOMPUTER A.Pengertian sistem komputer. Yang dimaksud dengan sistem komputer adalah kumpulan perangkat-perangkat(Hardware dan Software) yang saling berhubungan dan berinteraksi satu sama lainnya untuk mengolah sebuah data sehingga menghasilkan sebuah informasi yang berguna bagi penggunanya.Selain perangkat,dalam sistem komputer juga melibat komponen  penting ,yakni: Brainware,yakni manusia yang menggunakan sistem komputer tersebut. Instuction set,yakni perintah yang diberikan manusia ke perangkat komputer. Hardware,yakni perangkat keras komputer. Software,yakni perangkat lunak komputer. . Sistem komputer memiliki beberapa fungsi,yakni: Menginput data(Input),yakni memasukkan data ke komputer melalui perangkat hardwarenya. Memproses data(Process),yakni data yang dimasukkan tadi ke komputer diproses oleh perangkat proses tersebut. Menghasilkan data(Ouput),yakni data yang telah di proses tadi di keluarkan dalam bentuk informasi yang berguna ba...